BERITANET.ID : Nama Ridwan Kamil mencuat dipasangkan dengan Ganjar Pranowo setelah sempat disinggung Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristyanto beberapa waktu lalu.
Ridwan Kamil pun mengatakan bahwa hingga saat ini ia masih taat pada arahan Partai Golkar yang mengusung Ketumnya, Airlangga Hartarto.
Kepada wartawan ditemui usai membuka Rapat Kerja ADPMET UU nomor 1 tahun 2022 tentang HKPD dan Strategi Pemanfaatan Gas di Era Energi Bersih di Alana Convention Center, Rabu (5/7/2023), Ridwan Kamil mengatakan bahwa ia masih konsisten menjaga arahan partai terkait Airlangga Hartarto.
Namun, ia tak bisa menolak bahwa ada survei atau pernyataan yang mengaitkannya dengan Ganjar Pranowo.
“Kalau disurvei, saya tidak bisa menolak, sebagai individu yang disurvei. Kalau surveinya baik ya berarti ada korelasi antara kinerja dengan hasil survei. Bahwa hasil survei menjadi sebuah takdir politik, itu belum tentu. Saya karena sudah masuk ke Partai Golkar, sampai hari ini fatsun taat pada keputusan Partai Golkar yang mengusung Ketum kami Pak Airlangga,” ungkap Ridwan Kamil.
Namun demikian, terkait perkembangan ke depan, Ridwan Kamil tak ingin berandai-andai. Ia menganut bahwa takdir ke depan yang disebutnya takdir politik tidak ada yang tahu.
“Saya kira konsistensi saya ada di situ (saat ini tetap Airlangga Hartarto) walaupun nanti takdir tidak ada yang tahu seperti apa, tapi per hari ini seperti itu,” pungkas Ridwan Kamil.
Beberapa waktu lalu dalam Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto saat hadir dalam kegiatan groundbreaking monumen Plaza Bung Karno yang akan dibangun di Taman Saparua, Kota Bandung, Rabu (28/6/2023) menyampaikan kata sambutan mengisyaratkan sosok Ridwan Kamil sebagai bakal calon pendamping Ganjar Pranowo.
“Kang Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) memang kaya prestasi. Memajukan Jabar penuh karya seni. Pemilu akan digelar beberapa bulan lagi, Bacawapres Pak Ganjar ternyata ada di sini,” ungkap Hasto dalam sebuah pantun yang disampaikan saat itu.