Membangun Generasi Pemimpin di Kota Pelajar: Sekolah Dian Harapan Hadirkan Pendidikan Kristen Holistik di Yogyakarta

BERITANET.ID : Yogyakarta, kota yang dikenal sebagai pusat budaya dan pendidikan, kini semakin diperkaya dengan kehadiran institusi pendidikan baru.

Sekolah Dian Harapan Jogja (SDH Jogja), yang diresmikan oleh Yayasan Pendidikan Pelita Harapan (YPPH) pada Sabtu (27/9/2025), siap memulai operasionalnya pada Juli 2026.

Kehadiran sekolah ini menandai upaya YPPH untuk menyediakan pendidikan yang tidak hanya berfokus pada keunggulan akademis, tetapi juga pada pembentukan karakter dan spiritualitas Kristen yang kuat.

YPPH, yayasan yang berpengalaman menaungi lebih dari 69 sekolah dan Universitas Pelita Harapan (UPH), melihat Yogyakarta sebagai lokasi strategis untuk menanamkan nilai-nilai pendidikan holistik dan berpusat pada Kristus.

Komitmen Lintas Generasi dan Lintas Jenjang

Dalam peluncuran resminya, Dr. Stephanie Riady, Presiden UPH dan Trustee YPPH, menekankan peran Yogyakarta dalam visi pendidikan yayasan. “Kami membawa komitmen untuk mendidik generasi yang tidak hanya cerdas dalam ilmu pengetahuan modern, tetapi juga berhikmat dan berkarakter,” ujar Dr. Stephanie.

SDH Jogja dirancang untuk menjadi bagian integral dari ekosistem YPPH, menawarkan jalur pendidikan yang mulus dari TK hingga SMA (K–12). Kapasitas awal yang ditetapkan sebesar 800 siswa ini ditujukan untuk memastikan komunitas belajar yang terfokus dan suportif, menjamin transisi yang lancar menuju pendidikan tinggi—termasuk peluang global melalui jaringan UPH.

Aksesibilitas Modern di Jantung Kota Budaya

Untuk memaksimalkan kenyamanan dan keterjangkauan, SDH Jogja memilih lokasi yang strategis di Lippo Plaza Jogja, Jalan Laksda Adisucipto. Keputusan ini memastikan bahwa sekolah ini mudah diakses dan berada di lingkungan yang aman serta modern.

Fasilitas sekolah dirancang untuk mendukung perkembangan siswa secara komprehensif, mencakup laboratorium sains canggih, fasilitas seni dan olahraga yang memadai, ruang kelas modern, serta ruang ibadah yang menjadi inti pembentukan spiritual. Deny Sinaga, Direktur Nasional Sekolah Dian Harapan, menyoroti pentingnya suasana sekolah.

“Kami berupaya membangun komunitas belajar yang hidup, di mana relasi yang erat dan pengajaran yang relevan dengan iman menjadi prioritas,” jelasnya.

Kurikulum yang Mengintegrasikan Iman dan Keterampilan Abad ke-21

Inti dari pendidikan SDH Jogja terletak pada kurikulumnya yang dirancang untuk mengintegrasikan ilmu pengetahuan modern dengan identitas Kekristenan yang teguh. Sekolah ini tidak hanya mendorong keterampilan berpikir kritis dan adaptif yang esensial di era global, tetapi juga memperkuatnya melalui program English immersion yang intensif.

Namun, yang membedakan SDH adalah pendiriannya bahwa iman dan ilmu tidak dapat dipisahkan. Setiap mata pelajaran diajarkan dalam terang kebenaran Alkitab, bertujuan untuk membentuk siswa dengan kepemimpinan, integritas, dan semangat pelayanan. Pendidikan ini bertujuan melahirkan lulusan yang siap menjadi agen perubahan dan berkarya di tengah masyarakat dengan nilai-nilai yang kokoh.

Dengan fondasi yang telah teruji oleh YPPH, SDH Jogja menawarkan kemitraan yang kuat bagi orang tua di Yogyakarta, menjanjikan pendidikan transformatif yang akan mempersiapkan anak-anak mereka menjadi pemimpin masa depan yang beriman dan berpengetahuan.